PMII KEBAL, JAKARTA — Sejak 20 September 2025, tayangan di akun Instagram (IG) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kebayoran Lama mencatat lonjakan signifikan dengan total mencapai 1,5 juta penonton. Capaian ini menjadi rekor pertama dalam sejarah media sosial PMII Kebayoran Lama.
Koordinator Biro Pengembangan Media dan Informasi PMII Kebayoran Lama, Abdullah Gymnastiar menjelaskan bahwa peningkatan jumlah penonton tersebut salah satunya dipengaruhi oleh penerapan teori milik CEO Malaka Project, Ferry Irwandi, yang dikenal dengan Friction Shifting Theory (FST).
“Kami menerapkan teori Ferry Irwandi, yaitu Friction Shifting Theory (FST), dengan membuat konten yang mendorong interaksi nyata dan diskusi bermakna, bukan hanya konsumsi pasif. Dengan cara ini, algoritma Instagram akan lebih memprioritaskan tayangan kami,” ujar Aa Gym saat ditemui di Kediamannya, Tangerang Kota, Jumat (31/10/2025).
Lebih lanjut, Aa Gym menjelaskan bahwa tujuan utama pengelolaan Instagram PMII Kebayoran Lama adalah menciptakan ruang publik kaderisasi digital. “Melalui Instagram, kami ingin memperkuat suara kader, mengartikulasikan strategi pergerakan, serta memperluas dampak sosial organisasi terhadap bangsa dan peradaban,” katanya.
Aa Gym menegaskan, PMII Kebayoran Lama tidak sekadar memproduksi konten untuk konsumsi cepat, tetapi membangun gerakan digital yang memperkuat identitas kader, memberikan dampak positif, dan juga memperluas jaringan perjuangan organisasi.
![]() |
| Iklan 1.1 |



0 Komentar